Setelah masa menopause, vagina biasanya cenderung lebih kesat atau kering. Kondisi ini mengakibatkan wanita merasa sakit saat berhubungan intim dengan pasangan. Guna mengatasinya, pelumas kerap menjadi andalan utama untuk membuat vagina lebih lembap sehingga bisa memuaskan pasangan. Tahukah Anda bahwa ternyata ada makanan yang bisa membuat vagina basah?
Apa penyebab vagina kering?
Vagina yang kering merupakan kondisi saat jaringan pada miss V telah kehilangan kekenyalan karena menurunnya kadar estrogen. Hal inilah yang akan menjadikan selaput vagina berubah menjadi lebih kering dan tipis. Makanya, tak heran jika vagina terasa sakit dan tidak nyaman saat berhubungan seks.
Meski demikian, vagina kering merupakan hal yang umum, apalagi jika disebabkan oleh faktor menopause yang pasti akan dialami oleh semua wanita. Selain itu, vagina kering juga bisa terjadi karena masalah fisik, gaya hidup yang tidak sehat, hingga penggunaan produk untuk perawatan daerah kewanitaan.
Baca juga: Beberapa Penyebab Vagina Kering
Daftar makanan yang bisa membuat vagina basah
Penggunaan cairan pelumas memang menjadi salah satu solusi yang sering kali dilakukan oleh wanita. Namun, karena kebanyakan pelumas vagina mengandung bahan kimia, pemilik kulit sensitif harus lebih waspada karena akan lebih rentan mengalami iritasi.
Selain menggunakan pelumas, ternyata ada beragam jenis makanan yang dapat menghindarkan Anda dari vagina kering, yaitu:
1. Biji rami
Makanan yang mengandung bahan berupa fitoestrogen seperti biji rami memiliki kandungan asam lemak omega 3 yang cukup tinggi. Biji rami memiliki peran dalam meningkatkan kadar estrogen sehingga dapat mengatasi vagina yang kering.
Apabila Anda mengonsumsi biji rami secara teratur, kebiasaan ini akan membantu untuk melawan risiko serangan kanker hingga menurunkan kadar kolesterol.
2. Kedelai
Mengonsumsi banyak kedelai setiap hari dapat membantu mengembalikan fungsi estrogen, termasuk menjaga organ intim supaya tetap sehat dan membantu melumasi vagina. Hal ini dikarenakan kedelai memiliki kandungan berupa fitoestrogen dengan bentuk sintetis.
Selain itu, ada juga kandungan protein, isoflavon, lemak omega 3, asam folat, kalsium, mineral, vitamin, dan zat besi yang membuat kedelai semakin baik untuk kesehatan.
3. Biji-bijian dan kacang-kacangan
Jenis makanan yang mengandung nutrisi dan lemak esensial seperti biji-bijian atau kacang-kacangan mampu membantu wanita untuk mengatasi beragam gangguan kesehatan, salah satunya vagina kering.
Selain nutrisi dan kandungan lemak, jenis makanan ini mengandung vitamin E dan serat yang siap membantu menjaga keseimbangan hormon sekaligus melembabkan vagina supaya tetap sehat.
4. Buah apel, menjauhkan vagina dari gatal dan iritasi
Apel sudah terkenal sebagai buah yang memiliki banyak kandungan fitoestrogen. Dengan mengonsumsi apel secara teratur, yaitu 1-2 buah di setiap harinya, maka ini akan membantu wanita untuk melembabkan organ intim wanita serta menjauhkan dari rasa gatal dan iritasi.
5. Ikan
Tubuh membutuhkan beraneka ragam jenis makanan, termasuk kebutuhan omega 3 dan minyak esensial yang memang sangat baik untuk tubuh. Kedua kandungan tersebut bisa Anda dapatkan dari ikan tuna, salmon, ikan cod, maupun spesies ikan air dingin. Kabar baiknya lagi, makan ikan dapat mengurangi rasa gatal atau panas akibat vagina kering saat berhubungan seks.
Baca juga: Tips Memilih dan Menggunakan Pelumas untuk Berhubungan Intim
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.