8 Tanda-Tanda Pubertas Pada Perempuan

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca: 3 menit
8 Tanda-Tanda Pubertas Pada Perempuan

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Pubertas adalah masa peralihan dari anak-anak menjadi orang dewasa, biasanya ditandai dengan perubahan secara fisik maupun psikis.
  • Tanda-tanda pubertas pada perempuan yang paling nyata adalah perubahan tubuhnya menjadi lebih tinggi dan besar dalam waktu singkat.
  • Payudara anak akan mulai berkembang dan disertai dengan tumbuhnya rambut atau bulu halus di ketiak dan organ intim.
  • Menstruasi menjadi ciri-ciri pubertas yang paling utama pada anak perempuan. Biasanya terjadi pada usia 12-13 tahun.
  • Suasana hati seorang gadis juga bisa gampang berubah saat sedang puber. Mulai muncul ketertarikan dengan lawan jenis.
  • Saat anak Anda mulai puber, bicarakan proses ini dengan bahasa yang muda dimengerti. Cobalah untuk peka dengan kondisi anak dan terus berikan bimbingan agar ia bisa melewati masa puber dengan baik.

Pubertas merupakan masa peralihan dari seorang anak kecil menjadi orang dewasa. Proses perubahan ini ditandai dengan sejumlah kondisi yang terjadi pada tubuh ataupun psikis, baik pada laki-laki ataupun perempuan. Apa saja tanda-tanda pubertas pada perempuan? Berikut informasi selengkapnya.

Kenali tanda-tanda pubertas pada perempuan

Selain dipengaruhi oleh seberapa matangnya sistem reproduksi tiap orang, biasanya pubertas juga dipicu oleh hormon, khususnya hormon reproduksi. Pada perempuan, hormon yang berperan adalah estrogen yang memegang peranan penting dalam perubahan tubuh pada masa pubertas. 

Iklan dari HonestDocs
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic

Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.

Ciri-ciri pubertas ditandai dengan perubahan suara yang menjadi lebih berat atau besar ketimbang sebelumnya. Selain itu, tanda-tanda pubertas pada perempuan antara lain:

1. Bertambahnya berat dan tinggi badan

Tanda-tanda pubertas pada perempuan yang paling nyata tampak pada tubuh fisiknya yang menjadi lebih tinggi dan besar dalam waktu singkat. Jika sebelumnya ia tampak mungil dan lucu, tak lama kemudian tahu-tahu ia sudah tinggi besar.

Perubahan ini mungkin terasa aneh pada mulanya karena biasanya dimulai dari bagian lengan dan kaki. Kemudian, ia jadi lebih tinggi dan berisi hanya dalam hitungan bulan atau tahun. Kebanyakan gadis bahkan tumbuh lebih cepat dalam kurun waktu 6 bulan sebelum masa haid pertamanya.

2. Tumbuhnya rambut atau bulu-bulu halus

Sebelumnya, kulit seorang gadis mungkin mulus dan bebas bulu bak kulit seorang bayi. Akan tetapi, tiba-tiba kini mulai tumbuh rambut di area tertentu seperti kaki, tangan, ketiak, bahkan organ keintiman.

3. Payudara mulai berkembang atau membesar

Payudara yang biasanya tampak rata lambat laun akan mulai berkembang atau membesar saat memasuki masa pubertasnya. Rata-rata perubahan ini terjadi pada umur 9 tahun, namun bisa lebih atau bahkan kurang dari usia tersebut.

4. Menstruasi pertama (menarche)

Ketika payudara mulai membesar, maka jelas bahwa tak lama lagi, seorang gadis akan mendapatkan haid pertamanya. Meski bisa lebih cepat atau lambat, namun rata-rata perempuan mengalami menstruasi pertamanya pada usia 12 dan 13 tahun.

Iklan dari HonestDocs
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic

Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.​

Baca Juga: Tanda-tanda Menstruasi Akan Segera Datang

Ada kalanya siklus haid mula-mula tidak teratur setiap bulan, bisa 3-6 bulan sekali. Tetapi jangan khawatir karena seiring waktu berlalu, maka siklus tersebut akan teratur dengan sendirinya.

5. Mood jadi labil

Selain perubahan fisik, emosional perempuan juga ikut berubah. Bila mood atau suasan perasaan seorang gadis tiba-tiba berubah-ubah, sebentar gembira, sebentar sedih dan marah-marah, besar kemungkinan ia sedang berada dalam tahap pubertas.

6. Perubahan secara fisik

Selain payudara berkembang dan tumbuhnya rambut di area tertentu, tubuh seorang perempuan juga mulai terbentuk pada masa pubertas. Tanda-tanda pubertas pada perempuan yang dimaksud antara lain pinggangnya mulai mengecil, pinggulnya membesar, serta mulai muncul bau badan yang belum pernah ia khawatirkan sebelumnya.

7. Perubahan secara emosional

Tanda-tanda pubertas pada perempuan selanjutnya adalah mulai tumbuh minat akan hal-hal yang berbau romansa pada lawan jenis. Ia mungkin akan mulai merasakan ketertarikan dengan lawan jenis.

8. Munculnya jerawat

Tanda pubertas yang satu ini tak hanya terdapat pada wajah, punggung pun bisa jadi sasaran tumbuhnya jerawat yang merupakan salah satu musuh besar kaum hawa tersebut.

Iklan dari HonestDocs
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic

Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.​

Bagaimana menghadapi anak perempuan yang sedang puber?

1. Bicarakan dengannya

Biarkan dia tahu apa yang sedang terjadi pada tubuhnya. Beri tahukan pula padanya bahwa proses ini adalah wajar dan dialami oleh setiap orang jadi ia tak perlu merasa aneh sendiri.

Jika ada pertanyaan darinya yang belum bisa Anda jawab, maka ambil waktu untuk mempelajari jawabannya bersama-sama. Selain bisa membuatnya lebih percaya diri, cara ini juga bisa membuatnya yakin bahwa ia bisa membicarakan segala hal kepada Anda.

2. Lebih peka pada anak

Karena masa pubertas biasanya membuat beberapa anak merasa bingung dengan apa yang terjadi pada dirinya, maka perlu bagi orang tua atau sosok terdekat untuk menjadi lebih peka. Anda bisa menanyai guru untuk mengetahui apakah ada masalah di sekolahnya.

Bicaralah juga dengan anak perempuan Anda tentang apa yang mereka alami atau rasakan saat sekolah. Dan jangan segan mengambil tindakan yang dirasa perlu kalau sampai anak menjadi korban pelecehan atau olok-olok oleh pihak lain atau teman-temannya.

3. Berikan bimbingan

Tak peduli bagaimanapun juga, anak tetaplah anak, meski tubuhnya mungkin sudah berkembang mirip wanita dewasa. Seorang anak perempuan tetaplah butuh arahan dari orangtuanya. Dengan bimbingan dan kesabaran, maka ia pasti bisa melewati masa pubertasnya dengan baik.

3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Stages of Puberty: A Guide for Girls and Boys. Healthline. (https://www.healthline.com/health/parenting/stages-of-puberty)
Puberty in boys and girls: What is it all about?. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/156451.php)
A Girl’s Changing Body: What Happens in Puberty. WebMD Teen Health Center. (https://teens.webmd.com/features/puberty-changing-body)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app