Bukan hanya wajah, ternyata miss V juga memiliki area yang disebut sebagai bibir vagina atau singkatnya dikatakan sebagai labia.
- Labia ini terdiri atas dua bagian berbeda, yakni labia luar dengan lapisan tebal dan cenderung berlemak atau disebut sebagai labia majora.
- Kedua adalah labia bagian dalam atau bagian bibir vagina yang cenderung tipis serta lebih kecil dari labia luar, disebut sebagai labia minora.
Kedua jenis labia ini memiliki peranannya masing-masing, di mana secara garis besar memiliki fungsi untuk melindungi vagina. Labia luar berperan untuk menjaga vagina dari pembukaan, kecuali ketika berhubungan seks.
Sementara labia dalam berperan sebagai pelindung agar beragam benda asing dan berbahaya seperti serangga, debu, dan kotoran bisa masuk dengan bebas ke area vagina wanita.
Di samping memiliki peranan utama seperti di atas, keseluruhan bibir vagina, baik labia luar maupun labia dalam memiliki beragam fakta menarik. Beragam fakta yang akan diutarakan ini berkaitan dengan bentuk, fungsi, dan juga beragam poin menarik lainnya.
Fakta-fakta tersebut dirangkum dalam beberapa pembahasan di bawah ini. Yuk, simak sebagai ilmu baru terutama untuk wanita.
Otomatis hangat ketika terangsang
Ketika berada dalam kondisi terangsang, otomatis bagian bibir vagina akan merasa hangat karena aliran darah yang disalurkan. Jika terasa vagina agak sedikit mengencang dan tegang, itu berarti labia minora Anda yang sedang bereaksi.
Banyak faktor yang mempengaruhi datangnya rangsangan, seperti sentuhan pada klitoris yang notabene bagian ini merupakan puncak dari rasa klimaks pada organ intim wanita.
Bentuk labia berbeda-beda
Sama seperti bentuk bibir di wajah, ternyata bentuk labia atau bibir pada miss V pun memiliki bentuk tidak seragam antara satu wanita dan wanita lain. Ada yang memiliki bentuk vagina bergelambir, namun ada juga yang memiliki bentuk vagina menonjol keluar.
Tidak hanya itu, beberapa wanita pun memiliki bentuk bibir vagina yang tidak simetris. Bentuk ini tentu tidak memengaruhi gairah seksual di atas ranjang.
Melembut ketika menopause
Ketika tua, semua wanita akan mengalami penyusutan pada area kulit miss V. Hal ini normal terjadi, sebab ketika menopause, kondisi vagina sudah mulai menurun serta kadar hormone estrogen pun mulai berkurang.
Akibatnya bukan hanya Anda mengalami penghentian menstruasi, namun juga memiliki vagina yang lebih lembut. Di samping itu kondisi rambut di area vagina pun akan berkurang seiring umur berkurang.
Pembedahan diperbolehkan
Fakta selanjutnya tentang labia ternyata jika Anda tidak puas dengan bentuk alami labia Anda, Anda bisa saja melakukan pembedahan.
- Ada berbagai alasan kenapa wanita tidak percaya diri dengan bentuk labianya.
- Bisa karena terlalu besar dan menganggap bahwa labia seperti itu sama sekali tidak menarik di mata pria. Padahal, berbagai jenis labia konon katanya tidak akan memengaruhi gairah seksual pria.
- itu dia berbagai fakta unik dan menarik seputar labia yang bisa Anda ketahui dan pahami sendiri. Pada dasarnya adalah seperti apa pun bentuk labia yang Tuhan berikan, merupakan yang terbaik bagi Anda.
Jadi, alih-alih merasa tidak percaya diri, lebih baik Anda mensyukurinya dan memaksimalkan fungsi labia tersebut sebaik mungkin serta tidak lupa menjaga kebersihan serta kesehatan labia tersebut.
Namun, kepuasan memiliki bentuk tubuh tentu hanya bisa dirasakan oleh diri sendiri. Jadi, pun Anda hendak melakukan perbaikan melalui labioplasty atau bedah labia oleh dokter bedah plastic, hal tersebut pun amat wajar dilakukan.
Yang terpenting dari semuanya adalah konsistennya Anda dalam menjaga kesehatan dan keseimbangan kandungan dalam vagina Anda sendiri.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.