Bagi seorang wanita, memiliki wajah cantik dan mulus memang merupakan sebuah impian. Bahkan banyak wanita yang rela mengeluarkan dana hingga ratusan juta rupiah untuk bisa memilih wajah cantik yang diidamkan.
Bagi Anda yang ingin memiliki wajah cantik semulus Meghan Markle maka kini tak perlu harus menguras dompet. Sebab ternyata dibalik kecantikan kulitnya, Meghan Markle memiliki resep rahasia masker alami yang ia racik sendiri. Penasaran cara pembuatan masker alami tersebut? Berikut ulasannya.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Masker Wajah Alami Ala Meghan Markle
Nama aktris Meghan Markle semakin populer semenjak ia menikah dengan Prince Harry. Kini Meghan Markle menjadi putri bangsawan yang begitu diagungkan. Dibalik aktivitasnya sebagai putri bangsawan, ia masih menyempatkan diri melakukan perawatan wajah rumahan yang ia buat sendiri.
Bahkan perawatan wajah Meghan Markle tersebut baru-baru ini dibeberkan oleh Nicholas Joss selaku terapis facial pribadinya. Joss menyatakan setidaknya ada empat bahan dapur yang biasa dipakai untuk pembuatan masker alami Meghan diantaranya sebagai berikut.
Minyak Kelapa dan Kunyit
Masker ini dibuat dari bubuk kunyit dan minyak kelapa yang begitu disukai oleh Meghan. Kombinasi kedua bahan alami ini dapat memberikan efek mencerahkan serta melembabkan kulit wajah.
Minyak kelapa mempunyai banyak manfaat diantaranya memperbaiki kulit kering, sebagai exfoliator, mengangkat berbagai kotoran yang menyumbat posi-pori wajah, mengobati berbagai masalah kulit serta mempercepat proses regenerasi kulit. Sedangkan kunyit kaya akan antioksidan yang memberikan efek menenangkan serta meredakan peradangan.
Cara membuatnya : campurkan 1 sendok teh bubuk kunyit dan 2 sendok makan minyak kelapa dalam wadah lalu oleskan secara merata pada wajah dan diamkan selama 15 menit. Bilas memakai air hangat suam kuku lalu bilas sampai bersih.
Masker Madu dan Gandum
Masker ini sangat ampuh meredakan jerawat dan peradangan kulit serta menghaluskan kulit. Madu menjadi zat pelembab alami yang juga mempercepat proses penyembuhan luka dengan mendorong tumbuhnya sel kulit baru serta meningkatkan produksi kolagen alami.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Madu juga berperan sebagai zat antibakteri dan antiseptik, kaya akan antioksidan sehingga dapat menangkal radikal bebas maupun penuan dini. Sedangkan gandum memiliki manfaat sebagai pengikis sel kulit mati tanpa mengiritasi. Oat mengandung zinc yang bisa meredakan peradangan serta membunuh bakteri penyebab jerawat.
Cara membuatnya : Campurkan 1-2 sendok teh madu alami dan 40 gram oat kering lalu aduk sampai teksturnya lengket. Gunakan campuran tersebut sebagai masker sambil dipijat lembut pada wajah. Diamkan selama 10 menit kemudian bilas sampai bersih.
Waspada Masker Wajah Alami Belum Tentu Cocok untuk Semua Orang
Selama ini masker wajah alami memang dikenal lebih aman dan tidak menimbulkan efek samping pada kulit wajah. Meskipun begitu hingga saat ini dari ilmu medis belum ada yang membuktikan manfaat dan kemanjuran masker alami tersebut untuk mengatasi berbagai masalah pada kulit wajah.
Selain itu setiap orang mempunyai tipe kulit yang berbeda, bagi pemilik kulit wajah seperti Meghan Markle mungkin tak masalah memakai masker alami sebagai perawatan kulit.
Tetapi menggunakan masker alami tidaklah cukup untuk mengatasi masalah kulit yang kompleks atau lebih berat. Bahkan bahan-bahan alami tersebut bisa saja justru mengiritasi kulit sehingga memperparah masalah kulit yang anda alami.
Bagi anda yang ingin mencoba memakai masker alami sebetulnya bukanlah sebuah masalah. Sebaiknya gunakan masker tersebut setidaknya seminggu sekali lalu lihat perbedaan pada kulit wajah anda sebelum dan sesudah penggunaan.
Bila kondisi masalah kulit semakin parah setelah pemakaian maka sebaiknya hentikan penggunaan masker alami tersebut karena tandanya tidak cocok.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
