Kegunaan, Dosis Dan Efek Samping Acyclovir Topikal
Tidak ada yang pernah mengetahui kapan datangnya sebuah penyakit. Suatu penyakit dapat disebebkan oleh berbagai macam faktor seperti, virus, bakteri, parasit, jamur dan lain-lain. Untuk pengobatan suatu penyakit pun akan berbeda-beda tergantung pada dasar penyebabnya. Obat-obatan pun tersedia dengan berbagai macam bentuk seperti, obat oral, salep, puyer dan lain-lain. Khususnya untuk penyakit yang disebabkan oleh suatu virus bisanya akan menggunakan pengobatan menggunakan obat antivirus.
Pada artikel ini akan membahas salah satu obat antivirus yaitu Acyclovir topikal atau salep yang biasa digunakan untuk berbagai macam penyakit seperti cacar air daln infeksi virus lainnya. Selamat membaca.
Mengenai Acyclovir Topikal
Golongan:
Obat resep
Kemasan:
Topikal (oles)
Kandungan:
Antivirus dan antiinfeksi
Apa sih obat Acyclovir Topikal itu?
Acyclovir merupakan obat antivirus yang digunakan untuk mengobati infeksi akibat virus. Biasanya obat-obatan ini bekerja pada satu jenis atau kelompok dari infeksi virus.
Acyclovir digunakan untuk mengobati gejala-gejala cacar air atau varisela, herpes zoster, infeksi virus herpes pada genital, kulit, otak, dan membran mukosa (bibir dan mulut), serta infeksi virus herpes pada neonatus.
Acyclovir juga dapat digunakan pada infeksi virus yang lainnya, akan tetapi obat ini tidak dapat digunakan pada infeksi virus yang pasti seperti pada common cold. Obat ini biasanya tersedia dalam bentuk tablet, injeksi intravena, dan topikal atau salep.
Apa saja indikasi penggunaan obat Acyclovir Topikal?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya Acyclovir topikal adalah obat salep yang mempunyai kegunaan untuk mengobati penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus herpes simpleks (HSV), virus varisela zoster atau cacar air, infeksi genital awal dan berulang atau kambuhan.
Cara menggunakan obat Acyclovir yaitu oleskan salep atau krim secara merata pada bagian kulit yang terkena penyakit. Sebaiknya di oleskan setelah mandi dan sebelum tidur. Pengobatan Acyclovir topikal biasanya dianjurkan selama 3-7 hari.
Berapa dosis obat Acyclovir Topikal?
Dosis obat Acyclovir topikal biasanya digunakan sesuai dengan indikasi penyakit yang mendasarinya, seperti:
- Untuk orang dewasa dan anak diatas 2 tahun: 5 x 1 hari = 200 mg setiap 4 jam selama 5 hari
- Untuk mengobati herves simpleks: 4 x 1 hari = 200 mg setiap 6 jam
- Untuk pengobatan penyakit herves zoster: 5 x 1 hari = 800 mg setiap 4 jam selama 7 hari
Agar tidak membuat Anda bingung dengan cara pemakaian dan dosisnya, tanyakan kembali ke dokter atau apotek untuk pemakaian obat salep Acyclovir yang baik dan benar.
Bagaimana dengan efek samping dari obat Acyclovir Topikal?
Seperti pada penggunaan obat yang lainnya, obat Asiklovir topikal juga dapat menimbulkan efek samping walaupun jarang sekali terjadi. Efek samping pada Asiklovir topikal sebagai berikut:
- Gatal-gatal pada kulit
- Ruam pada kulit
- Bintik-bintik merah yang membengkak
- Gangguan pencernaan
- Diare
- Mual dan muntah
- Sakit kepala
Jika terdapat gejala-gejala seperti yang telah disebutkan diatas atau bahkan terjadi gejala yang mengganggu aktivitas Anda sepeti, kesulitan bernafas, kulit melepuh dan lainya setelah mengunakan obat tersebut. Maka segeralah datangi dokter atau rumah sakit terdekat untuk pendapatkan penanganan yang baik.
Interaksi Acyclovir Topikal
Acyclovir topikal dapat menyebabkan gangguan fungsi dari obat talimogene laherparepvec, yaitu obat kanker yang merangsang tubuh untuk memproduksi antitumor.
Perhatian
- Gunakan obat ini hati-hati pada pasien dengan immunocompromised (pasien yang mengalami kondisi penurunan kondisi kekebalan tubuh seperti pasien HIV, pasien kemoterapi, pasien penyakit gula)
- Hati- hati pemeberian obat Acyclovir yang diberikan pada wanita hamil dan kepada wanita yang sedang menyusui. Konsultasikan ke dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.
- Obat ini hanya untuk pemakaian luar, tidak untuk digunakan pada mata atau di dalam mulut
- Hindari penggunaan obat ini melebih dosis yang dianjurkan oleh dokter
- Sebelum menggunakan obat ini bicarakan pada dokter terlebih dahulu jika Anda memiliki riwayat alergi pada obat-obatan atau bahan tertentu khususnya pada obat Asiklovir dan golongannya.
- Beri tahu juga dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obat lain, termasuk obat bebas, suplemen, atau yang lainnya.
- Gunakanlah obat ini sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh dokter.
- Jika terjadi alergi atau overdosis segera temui dokter utuk pendapatkan penanganan yang terbaik.