Bedak Salicyl: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 25, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca: 3 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Bedak Salicyl adalah bedak tabur yang mengandung asam salisilat dan digunakan untuk menghilangkan keluhan gatal-gatal yang disebabkan oleh biang keringat dan gangguan kulit lainnya
  • Dosis umum untuk pemakaian Bedak Salicyl adalah sebanyak 1-2 kali per hari (hanya untuk pemakaian luar), tergantung pada jenis dan keparahan kondisi kulit yang akan diobati
  • Bedak Salicyl dianjurkan dipakai oleh penderita yang memiliki jenis kulit normal dan berminyak. Tidak dianjurkan untuk digunakan pada orang dengan kulit kering atau kulit sensitif
  • Klik untuk mendapatkan Bedak Salicyl atau obat kulit lainnya ke rumah Anda di HDmall. *Gratis ongkir ke seluruh Indonesia & bisa COD

Bedak Salicyl adalah bedak yang mengandung asam salisilat sebagai zat aktifnya. Bedak ini pada umumnya digunakan untuk menghilangkan keluhan gatal-gatal yang disebabkan oleh biang keringat, dan gangguan kulit lainnya. Artikel ini akan memberikan penjelasan ringkas mengenai kegunaan bedak Salicyl beserta dosis dan efek sampingnya.

Mengenai Bedak Salicyl

Golongan

Obat kulit

Iklan dari HonestDocs
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic

Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.

Kemasan

Bedak Salicyl di apotik tersedia dalam bentuk bedak tabur

Kandungan

Komposisinya terdiri dari Asam Salisilat 2% dan Talek 98%

Asam salisilat merupakan senyawa yang bersifat bakteriostatik (menghambat pertumbuhan bakteri), fungisida (membasmi jamur), dan keratolitik (membuang sel-sel kulit mati). Asam salisilat dapat mencegah sel-sel kulit mati menutupi folikel rambut sehingga dapat mencegah terjadinya penyumbatan pada pori-pori, serta dapat melakukan penetrasi terhadap sebum (kandungan minyak pelembab kulit) yang telah menyumbat pori-pori.

Asam salisilat memiliki kandungan Beta Hydroxy Acid (BHA) yaitu suatu senyawa yang dapat mengurangi kerutan dan keriput. Asam salisilat juga dapat membantu mengelupaskan sel kulit mati (keratin) sehingga membuat kulit lebih segar dan terlihat lebih muda.

Manfaat Bedak Salicyl

Bedak Salicyl tabur digunakan untuk mengatasi keluhan gatal-gatal pada kulit karena biang keringat atau gangguan kulit lain yang bukan infeksi. Bedak gatal ini juga dapat menjaga kulit menjadi tetap sehat, segar, halus dan harum.

Bedak ini juga dapat digunakan untuk mencegah timbulnya gangguan kulit, sehabis mandi, atau bercukur. Penelitian yang telah dilakukan mengungkapkan bahwa asam salisilat sangat baik untuk mengatasi jerawat dan iritasi kulit. Bedak ini digunakan untuk pemakaian luar terutama dianjurkan dipakai oleh penderita yang memiliki jenis kulit yang normal dan berminyak.

Iklan dari HonestDocs
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic

Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.​

Kontraindikasi

Bedak Salicyl tidak boleh digunakan oleh penderita yang memiliki riwayat hipersensitif atau riwayat alergi terhadap komponen obat baik Asam Salisilat atau pun Talek. Bedak Salicyl juga tidak dianjurkan untuk digunakan pada kulit yang kering atau kulit yang sensitif.

Dosis Bedak Salicyl

Bedak Salicyl di apotik tersedia dalam bentuk bedak tabur. Dengan komposisi yang terdiri dari Asam Salisilat 2 % sebagai zat aktifnya, dan Talek 98 % sebagai bahan dasar bedaknya. Obat ini dipakai dengan cara ditaburkan dan digosokkan secara merata pada kulit yang gatal atau mengalami gangguan. 

Dosis umum untuk pemakaian obat ini adalah sebanyak 1-2 kali per hari, tergantung pada jenis dan keparahan kondisi kulit yang akan diobati.

Efek Samping Bedak Salicyl

Sebagai bedak tabur Bedak Salicyl yang mengandung asam salisilat 2 % pada umumnya relatif aman dan dapat ditoleransi dengan baik oleh tubuh manusia. Akan tetapi reaksi seseorang terhadap suatu obat dapat berbeda-beda satu sama lainnya. Sehingga meskipun demikian, masih bisa menimbulkan efek samping. Beberapa efek samping Bedak Salicyl yang pernah dilaporkan terkait penggunaannya yang berlebihan antara lain :

  • Kulit yang ditaburi mengalami iritasi
  • Kulit yang ditaburi menjadi lebih kering
  • Muncul sensasi rasa nyeri dan terbakar pada kulit
  • Kulit menjadi memerah, dan mengelupas.
  • Kulit menjadi bertmabah gatal.

Perhatian

  • Hati-hati pemakaian bedak salisil pada anak-anak yang berusia kurang dari 2 tahun
  • Hati-hati pemakaian Bedak Salisil bersamaan dengan produk-produk yang memiliki kandungan alkohol, sabun abrasif, kosmetik yang dapat membuat kulit menjadi kering, dan obat jerawat topikal yang mengandung benzoil peroksida atau sulfur.
  • Hati-hati pemakaian Bedak Salicyl pada daerah genital terutama daerah kewanitaan
  • Sebaiknya hanya digunakan pada daerah yang sakit dan tidak boleh digunakan secara luas pada tubuh
  • Sebaiknya tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama
  • Segera hentikan pemakaian bedak apabila timbul efek samping
  • Segera konsultasikan ke dokter ahli kulit apabila efek samping menjadi bertambah berat

Artikel terkait:


13 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app