Beprosone ointment adalah obat yang digunakan untuk pengobatan penyakit kulit seperti eksim dan dermatitis. Beprosone ointment mengandung betamethasone dipropionate, obat yang termasuk golongan kortikosteroid.
Berikut ini adalah informasi lengkap Beprosone ointment yang penting diketahui sebelum menggunakannya.
pabrik
HOE pharmaceutical / Pt. merapi utama pharma
golongan
Harus dengan resep dokter
kemasan
Beprosone ointment dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :
- Tube 15 gram ointment
Juga tersedia beprosone cream 15 gram, dan beprosone topical solution 15 gram
kandungan
tiap kemasan Beprosone ointment mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :
- betamethasone dipropionate
Sekilas tentang zat aktif (nama generik)
Betamethasone adalah obat steroid jenis glukokortikoid yang digunakan untuk pengobatan sejumlah penyakit termasuk gangguan rematik, penyakit kulit, kondisi alergi, persalinan prematur untuk mempercepat pengembangan bayi, penyakit Crohn, bahkan kanker seperti leukemia. Betamethasone bekerja dengan cara mencegah dan mengendalikan peradangan (inflamasi) dengan mengendalikan laju sintesis protein, menekan migrasi leukosit polimorfonuklear dan fibroblast, dan membalikkan permeabilitas kapiler dan stabilisasi lisosom.
Betamethasone tersedia dalam beberapa bentuk senyawa, diantaranya betamethasone dipropionat, natrium fosfat dan dipropionate. Obat ini bisa juga digunakan secara kombinasi dengan clotrimazole, asam salisilat, dan kombinasi 3 obat dengan clotrimazole dan gentamicin. Kombinasi-kombinasi ini digunakan untuk mengatasi gangguan pada kulit seperti dermatitis dan psoriasis.
Indikasi
Kegunaan Beprosone ointment (betamethasone dipropionate) adalah untuk pengobatan kondisi-kondisi berikut :
- Penyakit kulit seperti dermatitis dan psoriasis, sebagai krim topikal untuk meringankan iritasi kulit, seperti gatal-gatal dan mengelupas dari eksim, penyakit Bullous dermatitis herpetiformis, eksfoliatif eritroderma, mikosis fungoides, pemfigus, eritema multiforme (sindrom Stevens-Johnson).
Kontra indikasi
- Jangan digunakan untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitif pada betamethasone dan obat golongan kortikosteroid lainnya.
- Tidak boleh diberikan untuk orang-orang yang menerima vaksinasi, penderita infeksi varisela, penderita TB kulit, dan penderita infeksi jamur dan virus.
Efek samping
Berikut adalah beberapa efek samping Beprosone ointment (betamethasone dipropionate) yang mungkin terjadi :
- Beprosone ointment (betamethasone dipropionate) biasanya menyebabkan iritasi kulit, misalnya gatal, terbakar, menyengat.
- Bisa juga menyebabkan penipisan kulit, kulit kering, folikulitis, hipertrikosis, erupsi yg menyerupai akne, hipopigmentasi, dermatitis perioral, dermatitis kontak alergi, infeksi sekunder, atrofi kulit, striae, miliaria, perubahan pigmentasi kulit dan warna, stretch mark, pengelompokan pembuluh darah halus menjadi menonjol di bawah kulit, dan pertumbuhan bulu/rambut yang berlebihan.
Perhatian
Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan obat ini, adalah sebagai berikut :
- Setelah diberikan obat, kulit jangan ditutup rapat dengan kasa pembalut.
- Jangan menggunakan obat ini terus menerus dalam jangka lama, karena dapat menyebabkan superinfeksi.
- Meskipun obat ini digunakan secara topikal, hati-hati menggunakan obat ini untuk wanita hamil dan ibu menyusui. Hal ini karena, betamethasone diketahui berefek buruk terhadap perkembangan janin, terutama pertumbuhan tulang.
- Dengan alasan yang sama, hindari menggunakan obat ini untuk anak di bawah usia 2 tahun.
- Segera hentikan pemakaian obat jika terjadi iritasi atau gejala hipersensitifitas lainnya.
Dosis Beprosone ointment
Dosis Beprosone ointment (betamethasone dipropionate) adalah sebagai berikut :
- Oleskan tipis dan merata pada kulit yang terinfeksi, 2-3 x sehari.
Terkait
- merk-merk obat dengan kandungan zat aktif betamethasone
- Obat yang termasuk kortikosteroid