Ginkgo biloba adalah pohon besar yang memiliki daun berbentuk kipas dan merupakan tanaman asli Cina, Jepang, dan Korea yang dianggap sebagai salah satu pohon tertua yang masih hidup dan memiliki banyak manfaat kesehatan yang menakjubkan. Ekstrak tanaman ginkgo biloba sudah lama digunakan untuk pengobatan tradisional di Cina.
Ginkgo biloba (Salisbury adiantifolia) disebut juga dengan pohon gadis atau tanakan merupakan tanaman obat dalam kategori divisi Ginkgophyta yang tersisa karena spesies lainnya sudah punah.
Ginkgo biloba mengandung antioksidan yang mampu bekerja secara efektif dalam sistem aliran darah pada area mata, telinga, dan juga otak.
Apa itu Ginkgo Biloba?
Ginkgo biloba terkenal sebagai makanan yang baik untuk nutrisi otak karena memiliki kemampuan yang bermanfaat untuk meningkatkan konsentrasi dan kecerdasan otak.
Khasiat tanaman herbal ini juga dipercaya dapat mengobati beberapa kondisi yang berhubungan dengan gangguan memori atau fungsi kognitif pada otak.
Selain itu, manfaat ginkgo biloba dikenal untuk meningkatkan sirkulasi aliran darah pada otak terutama pada orang lanjut usia, membantu mengatasi gangguan memori pada penderita Alzheimer, serta membantu mengatasi beberapa kondisi seperti hilang ingatan, pusing, sulit berkonsentrasi, dan gangguan mood.
Biji ginkgo biloba mengandung zat yang dipercaya dapat membunuh bakteri dan jamur penyebab infeksi dalam tubuh. Perlu diketahui, biji ginkgo juga mengandung racun yang dapat menimbulkan efek samping serius seperti kejang dan kehilangan kesadaran.
Oleh karena itu, penggunaan ginkgo biloba harus disesuaikan dengan kondisi pasien dan anjuran dokter agar mendapatkan manfaat yang tepat.
Mengenai Ginkgo Biloba
Golongan
Obat hebal
Kemasan
Tablet, ekstrak cairan, kapsul
Kandungan
Antioksidan, bilobalide, ginkgolide, asam ginkgolic, gingols, asam shikimic
Manfaat Ginkgo Biloba
Manfaat ginkgo biloba bagi kesehatan bisa ditujukan untuk perawatan area kulit, rambut, hingga fungsi otak.
7 Manfaat ginkgo biloba adalah:
1. Memperbaiki pembuluh darah
Ginkgo biloba sudah digunakan sebagai tanaman herbal yang dapat memperbaiki pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi darah.
Aliran darah tubuh yang lancar akibat konsumsi ginkgo biloba terjadi akibat efek anti trombus atau anti pembekuan darah yang dapat membantu menjaga fungsi kerja otak, mata, telinga, dan kaki.
Manfaat ginkgo biloba juga dapat membantu memperlebar pembuluh darah dan merangsang aliran darah hingga ke setiap ujung sel sehingga penyakit seperti stroke akibat penyumbatan darah dapat teratasi.
2. Mengatasi peradangan
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau invasi zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Tanda peradangan yang bisa menjadi penyebab munculnya macam penyakit antara lain nyeri sendi, rematik, asam urat, dan arthritis.
Peradangan tersebut umumnya dapat diatasi dengan mengonsumsi ginkgo biloba karena kandungan sifat anti inflamasi dalam ginkgo biloba dianggap dapat mengurangi peradangan.
3. Meningkatkan konsentrasi
Enzim perangsang sistem neurotransmitter bekerja meningkatkan konsentrasi dan antioksidannya bekerja dalam membersihkan jaringan yang terkena radikal bebas.
Salah satu manfaat ginkgo biloba adalah dapat meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, meningkatkan fungsi otak, serta membantu mengatasi kelelahan pada otak.
4. Mengatasi depresi
Manfaat ginkgo biloba lainnya juga bisa membantu mengatasi depresi. Hormon yang terkandung dalam ginkgo biloba dapat meningkatkan sirkulasi dan metabolisme tubuh serta meningkatkan nutrisi pada otak.
Selain itu, karena memiliki sifat antiinflamasi, ginkgo biloba juga menghasilkan hormon dopamine dan serotonin yang dapat memberikan rasa semangat dan bahagia serta mengurangi kadar hormon stres dalam tubuh.
5. Mengatasi ADHD pada anak
Kondisi anak yang hiperaktif dan anak yang memiliki tingkat kematangan mental yang rendah atau biasa disebut ADHD (Attention deficit-hyperactivity disorder) dapat diatasi melalui pemberian ginkgo biloba.
Menurut sebuah penelitian, nutrisi pada ginkgo biloba yang digunakan selama enam minggu dipercaya terbukti efektif dalam memperbaiki kondisi AHDH, tetapi hal ini masih perlu dipelajari lebih jauh untuk memastikan kebenarannya.
6. Mengatasi asma
Manfaat ginkgo biloba juga diperkirakan dapat membantu mengatasi asma dan penyakit peradangan di saluran pernapasan lainnya. Hal ini dikarenakan produk ginkgo bilibo memiliki kandungan antioksidan yang bisa meningkatkan fungsi saraf serta mengatasi gangguan pernapasan yang dialami.
7. Mengatasi masalah menstruasi (PMS)
Menurut sebuah hasil penelitian, ginkgo biloba sangat baik digunakan oleh wanita karena kandungannya memberikan efek positif untuk mengatasi nyeri perut, gelisah, perubahan mood yang mendadak, sampai meringankan rasa lelah selama masa menstruasi. Manfaat ginkgo biloba juga baik dikonsumsi wanita yang akan memasuki fase menopause.
Efek samping Ginkgo Biloba
Penggunaan ginkgo biloba dapat memberikan efek samping bagi penggunanya, termasuk:
- rasa mual
- diare
- pusing
- sakit kepala
- sakit perut
- alergi
- ruam pada kulit
Dosis Ginkgo Biloba
Dosis ginkgo biloba diberikan sesuai dengan kebutuhan dan usia pengguna, tetapi secara umum dosis yang disarankan adalah 120-240 mg sehari atau dosis untuk orang dewasa adalah 3 tablet sehari. Untuk memastikan dosis penggunaan yang tepat sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Interaksi Ginkgo Biloba
Obat antikoagulan/antiplatelet untuk memperlambat pembekuan darah
Efek ginkgo biloba dapat memperlambat pembekuan darah sehingga penggunaan secara bersamaan dengan obat pembekuan darah lainnya dapat meningkatkan peluang terjadinya memar dan pendarahan.
Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan pemeriksaan darah secara teratur dan berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi ginkgo biloba.
Beberapa obat yang dapat memperlambat pembekuan darah termasuk aspirin, clopidogrel (Plavix), diklofenak (Voltaren, Cataflam), ibuprofen (Advil, Motrin), naproxen (Anaprox, Naprosyn), dalteparin (Fragmin), enoxaparin (Lovenox), heparin, dan warfarin (Coumadin).
Perhatian
- Ginkgo biloba tidak boleh dikonsumsi pada ibu hamil dan menyusui
- Ginkgo biloba tidak aman untuk dikonsumsi oleh bayi dan anak-anak
- Pemakaian ginkgo biloba terhadap orang dengan tekanan darah yang tidak stabil harus diperhatikan karena kandungannya dapat memengaruhi tekanan darah
- Perhatian yang ekstra perlu diberikan pada penderita jantung, diabetes, gangguan lambung, gangguan otot, dan orang yang memiliki riwayat kejang
- Hindari pemakaian ginkgo biloba dengan obat-obatan seperti insulin, aspirin, antikoagulan, antiplatelet, dan obat anti inflamasi
- Ginkgo biloba mungkin dapat menyebabkan infertilitas sehingga dapat mengganggu rencana kehamilan, konsultasikan dengan dokter
- Hentikan penggunaan ginkgo biloba minimal 2 minggu sebelum operasi atau pembedahan karena dapat memperlambat pembekuan darah
Artikel terkait: