Grafachlor adalah obat tablet yang mengandung kombinasi antara dexamethasone dan dexchlorphenamine maleat. Kombinasi kedua obat ini digunakan untuk mengatasi gejala-gejala alergi dan peradangan seperti gatal-gatal pada kulit, dermatitis (eksim), reaksi alergi obat, rhinitis alergi, asma, dan lain-lain.
Kombinasi dexamethasone dan dexchlorphenamine maleat menjadikan Grafachlor mampu menekan reaksi sistem kekebalan tubuh. Zat aktif tersebut juga dapat menghambat kerja histamin yang berperan dalam mekanisme alergi dan peradangan.
Mengenai Grafachlor
Golongan
Resep dokter
Kemasan
Dos isi 10 strip x 10 tablet
Kandungan
Dalam setiap tablet mengandung kombinasi obat anti-inflamasi dan anti-alergi dengan komposisi sebagai berikut:
- Dexchlorpheniramine maleat 2 mg
- Dexamethasone micronised 0,5 mg
Mekanisme kerja Grafachlor
Cara kerja Grafachlor tentunya dipengaruhi oleh kandungan di dalamnya, yakni:
1. Dexamethasone
Dexamethasone adalah obat golongan kortikosteroid, antiinflamasi yang memiliki fungsi mengurangi atau menekan proses peradangan dan alergi pada tubuh. Seperti halnya obat kortikosteroid lainnya, deksametason bekerja dengan cara menstabilkan membran lisosom leukosit, sehingga pelepasan hidrolase asam yang merusak leukosit dapat dicegah.
2. Dexchlorpheniramine maleat
Dexchlorpheniramine maleat, disebut juga CTM, adalah obat golongan antihistamin sebagai anti-alergi. Obat ini berguna dalam meredakan gatal-gatal pada kulit, hidung gatal, berair, bersin-bersin, dan mata berair akibat reaksi alergi, baik karena makanan, inhalan, ataupun obat.
Namun, dexchlorpheniramine maleat memiliki efek samping dominan berupa rasa kantuk. Oleh karena itu, hindari mengemudi atau menjalankan mesin setelah minum obat mengandung dexchlorpheniramine maleat.
Kombinasi kedua obat di atas mejadikan Grafachlor mampu menekan reaksi sistem kekebalan tubuh. Hal inilah yang kemudian menghambat kerja histamin yang berperan dalam mekanisme alergi dan peradangan.
Perlu diketahui bahwa ketika histamin dihasilkan, maka tubuh akan mengalami gejala-gejala berupa gatal, pelebaran pembuluh darah, kemerahan dan bengkak pada bagian tubuh yang terlibat, penyempitan saluran nafas (bronkus), mata berair, bersin-bersin, dan sebagainya.
Manfaat Grafachlor
Grafachlor diberikan untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan yang disebabkan oleh alergi dan peradangan, terutama pada saluran pernapasan, kulit, dan mata.
Secara lebih rinci, kegunaan Grafachlor adalah untuk mengatasi kondisi berikut:
- Asma bronkial berat
- Rhinitis alergi
- Dermatitis atopik (eksim)
- Dermatitis kontak
- Reaksi alergi obat
- Serum sickness
- Konjungtivitis alergi.
( ! ) Penggunaan Grafachlor harus berdasarkan rekomendasi dokter (resep)
Kontraindikasi
Dexamethasone dan dexchlorphenamine maleat yang terkandung dalam Grafachlor tidak boleh digunakan (kontraindikasi) pada pasien dengan kondisi di bawah ini:
- Menderita infeksi jamur sistemik.
- Bayi baru lahir dan prematur.
- pasien yang menerima terapi MAO inhibitor.
- Pasien dengan herpes simplex pada mata, peptic ulcer, hipertensi, osteoporosis.
- Pasien yang memiliki sirosis hati, insufisiensi ginjal dan TBC.
- Hipersensitivitas atau idiosinkrasi terhadap komponen produk ini atau obat-obatan dari struktur kimia yang mirip.
Dosis Grafachlor
Dosis Grafachlor yang direkomendasikan yaitu:
- Dewasa dan anak > 12 th: dosis awal 1 tablet setiap 4-6 jam sehari, diminum sesudah makan dan sebelum tidur.
Petunjuk penggunaan:
- Minumlah obat ini segera setelah makan.
- Pastikan bahwa Anda mengonsumsi Grafachlor pada waktu yang sama setiap harinya.
- Hindari berhenti minum obat Grafachlor secara tiba-tiba. Ikutilah petunjuk dokter.
- Jangan menggunakan obat ini melebihi durasi yang ditentukan oleh dokter.
Efek samping Grafachlor
Di bawah ini adalah beberapa efek samping Grafachlor yang dilaporkan dapat terjadi:
- Sedasi dan mengantuk
- Gangguan cairan dan elektrolit dalam tubuh
- Tukak lambung, sakit perut, mual, atau muntah
- Vertigo, sakit kepala
- Berkeringat berlebihan, urtikaria
- Risiko gagal jantung kongestif pada pasien yang rentan
- Kelemahan otot, kehilangan massa otot, ruptur tendon
- Osteoporosis, fraktur patologis
- Gangguan penyembuhan luka
- Perubahan warna kulit
- Kulit tipis dan rapuh
- Distensi abdomen
- Ketidakteraturan menstruasi
- Euphoria, perubahan suasana hati, depresi
Jika Anda mengalami efek samping ini, segera beritahu dokter. Daftar ini bukanlah daftar lengkap dari semua efek samping Grafachlor.
Konsultasikan dengan dokter segera jika Anda mengembangkan kondisi medis lainnya saat menggunakan obat ini.
Interaksi Grafachlor
Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh.
Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter sebelum menggunakan Grafachlor.
Perhatian
Sebelum dan selama menggunakan obat Grafachlor, perhatikan beberapa hal berikut ini:
- Obat dapat menyebabkan kantuk. Maka hinari mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin selama pengobatan
- Obat ini tidak cocok untuk bayi dan anak-anak di bawah 12 tahun. Konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
- Sebaiknya tidak menggunakan Grafachlor untuk jangka waktu yang lama, dikarenakan obat ini bisa mengubah motilitas sperma dan mempengaruhi kesuburan pada pria.
- Hati-hati penggunaan pada penderita glaucoma sudut tertutup, tukak lambung, obstruksi pyloroduodenal, hipertrofiprostat atau obstruksi leher kandung kemih, hipertensi, hipertiroidisme.
- Kandungan kortikosteroid dalam Grafachlor dapat menekan respon antibodi dan fungsi sistem kekebalan tubuh.
- Tidak direkomendasikan untuk ibu hamil dan ibu menyusui. Berkonsultasilah terlebih dahulu apabila ingin menggunakan obat ini.
- Penggunaan bersama dengan obat phenobarbital, rifampisin, fenitoin, efedrin dapat menimbulkan efek mempercepat metabolisme kortikosteroid.
- Penggunaan bersama dengan obat diuretik dapat menurunkan kadar kalium sehingga memicu hipokalemia.
- Hati-hati dapat berinteraksi dengan obat amfoterisin B, Glikosida jantung, kumarin, salisilat, obat anti inflamasi, MAOI, alkohol, depresan SSP
- Simpanlah obat Grafachlor dalam suhu kamar dan menghindari kontak dengan sinar matahari langsung.
Artikel terkait: