Gusi berdarah adalah gejala yang umum pada penyakit gusi. Namun, gusi berdarah dapat mengindikasukan masalah kesehatan lainnya. Pendarahan pada gusi yang sering dapat disebabkan oleh penyikatan gigi yang terlalu keras atau kasar, atau penggunaan gigi palsu yang tidak pas.
Pendarahan pada gusi yang sering juga mengindikasikan kondisi lain yang serius seperti:
Scaling And Stain Removal (Pembersihan Karang Gigi Dan Noda Gigi) Dengan Ultrasonic Scaler Dan Polisher Di Airis Dental Clinic
Scaling merupakan prosedur untuk membersihkan dan menghilangkan karang gigi dengan cara melepaskan ikatan antara karang dengan permukaan gigi menggunakan ultrasonic scaler. Stain removal merupakan prosedur untuk menghilangkan noda gigi yang berwarna kuning-kehitaman dengan scaler dan polisher.
- Periodontitits (bentuk lanjut penyakit pada gusi)
- Kelainan sel darah
- Kekurangan vitamin B6 dab B12
- Kekurangan sel pembekuan darah (platelet)
Kondisi Mulut yang Dapat Menyebabkan Pendarahan pada Gusi
Masalah perawatan mulut adalah penyebab utama pendarahan pada gusi. Gingivitis (peradangan pada gusi) dan periodontitis dapat menyebabkan gusi menjadi sensitif dan mudah berdarah.
- Gingivitis
- Periodontitis
- Kekurangan vitamin
- Penyebab lain gusi berdarah
Kebanyakan orang mengalami gingivitis pada saat plak tertahan pada garis gusi dalam jangka waktu yang lama. Plak adalah kotoran dan bakteri yang menempel pada gigi. Menggosok gigi dapat menghilangkan plak dan mencegah dari terbentuknya lubang (karies gigi).
Tetapi, plak dapat tertahan di garis gusi jika Anda tidak menyikat dan memfloss secara baik dan benar. Jika plak tidak segera dihilangkan, plak dapat mengeras menjadi tartar (calculus), yang dapat meningkatkan pendarahan. Akumulasi plak dekat gusi dapat menyebabkan gingivitis.
Gejala Gingivitis Antara Lain:
- Gusi yang empuk
- Nyeri pada mulut dan di sekitar gusi
- Pendarahan pada gusi
Penyakit periodontal (periodontitis) dapat terjadi ketika gingivitis menjadi semakin parah. Penyakit periodontal adalah infeksi pada gusi, tulang rahang dan jaringan pendukung yang menghubungkan gigi dan gusi. Periodontitis dapat menyebabkan gigi menjadi longgar atau lepas.
Kekurangan Vitamin Menyebabkan Gusi Mudah Berdarah
Kekurangan vitamin B, C, K dapat menyebabkan gusi mudah berdarah. Namun, kekurangan vitamin jarang terjadi pada negara yang sudah maju, menurut Linus Pauling Institute. Anak-anak dan orang dewasa sehat pada daerah yang sudah maju di dunia telah memiliki akses vitamin C dan K melalui makanan dan suplemen.
Tanyakan pada dokter untuk mengecek kadar vitamin B, C dan K pada tubuh Anda jika Anda mengalami pendarahan pada gusi yang tidak disebabkan perawatan mulut yang tidak tepat. Selain itu, makanlah makanan yang mengandung vitamin B, C dan K utnuk memastikan Anda mendapatkan vitamin yang Anda butuhkan untuk tetap sehat.
Pembersihan Karang Gigi dan Dental Spa 1 Kali di Upstairs Dental Clinic
Pembersihan karang gigi menggunakan alat ultrasonik sehingga permukaan gigi tidak ada yang diasah maupun dirusak. Dental spa dilakukan untuk menutrisi gusi setelah karang gigi telah dibersihkan secara keseluruhan dengan dikumur selama 1 menit.
Makanan yang kaya akan Vitamin B antara lain :
- Daging-dagingan dan ikan
- Produk susu dan turunannya
- Buah dan sayur
- Kacang-kacangan
- Roti dan pasta
Makanan yang kaya akan vitamin C antara lain:
- Buah-buahan dan jus jeruk
- Brokoli
- Stroberi
- Tomat
- Kentang
- Paprika
Makanan yang kaya akan vitamin K antara lain:
- Selada air
- Kale
- Bayam
- Swiss chard
- Selada
- Sawi
- Kedelai
- Minyak kanola
- Minyak zaitun
Orang-orang yang memakai gigi palsu juga mungkin pernah mengalami gusi berdarah. Gusi berdarah sangat dimungkinkan terjadi karena gigi palsu terlalu ketat. Periksakan ke dokter atau dokter gigi jika gigi palsu atau perangkat mulut yang Anda gunakan menyebabkan gusi Anda berdarah. Dokter mungkin akan membuatkan perangkat mulut yang baru dan pas. Kehamilan umumnya juga menyebabkan gusi berdarah.
Perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan dapat menyebabkan gusi menjadi lebih sensitif. Kelainan pendarahan seperti hemofilia dan leukemia dapat meningkatkan risiko gusi berdarah. Gusi Anda mungkin akan sering berdarah jika Anda mengonsumsi obat pengencer darah. Obat-obatan pada kelas ini antara lain warfarin, aspirin dan heparin.
Penanganan Pada Gusi Berdarah
Kebersihan gigi yang baik adalah langkah awal untuk mengatasi gusi berdarah. Periksakan gigi Anda ke dokter gigi dua kali tiap tahun untuk mendapatkan pembersihan profesional. Dokter akan memberitahu Anda jika Anda mengalami gingivitis dan mengajari Anda cara menggosok gigi secara tepat. Penggosokan dan flossing gigi dapat menghilangkan plak dari garis gusi Anda dan menurunkan risiko Anda mengalami penyakit periodontal.
Dokter mungkin akan menunjukkan Anda cara menggunakan obat kumur antiseptik untuk meminimalisisai plak yang terbentuk pada mulut Anda, dan membilas mulut dengan air asin yang hangat untuk membantu meredakan gusi yang bengkak yang mudah berdarah.
Penggunaan sikat gigi yang lembut merupakan hal yang penting karena akan bekerja lembut pada gusi yang meradang.
Saya mau tanya dok, jadi begini daging gusi saya itu menipis bahkan enggak membungkus gusi nya. Sudah 3 malam ini keluar darah banyak sekali dok. Gimana ngobatin nya ya dok soalnya saya takut setiap pendarahan banyak terus . terimakasih.