Human Normal Immunoglobulin: Informasi Manfaat dan Cara Kerja

Dipublish tanggal: Feb 23, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Tinjau pada Jul 10, 2019 Waktu baca: 4 menit

Sistem kekebalan tubuh atau yang disebut dengan sistem imun adalah pertahanan tubuh terhadap organisme seperti bakteri, virus, jamur dan lainnya. Sistem imun menyerang organisme dan zat yang menyerang tubuh sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit akibat organisme tersebut.

Sistem kekebalan tubuh, yang terdiri dari sel-sel khusus seperti protein, jaringan, dan organ, memiliki tanggung jawab yang besar untuk menjaga agar seseorang tetap sehat dan mencegah terjadinya infeksi. Tetapi kadang-kadang sistem kekebalan tubuh itu sendiri dapat mengalami masalah dan menyebabkan timbulnya penyakit akibat infeksi.

Apa itu Human Normal Immunoglobulin?

Human Normal Immunoglobulin adalah suatu bentuk pengobatan yang merupakan donor sistem kekebalan tubuh yang diambil dari darah manusia. Sistem kekebalan tubuh terdiri dari serangkaian Immunoglobulin yang memiliki fungsinya masing-masing.

Pada prosedur donor Human Normal Immunoglobulin, Immunoglobulin yang paling banyak ditemukan adalah imunoglobulin G (IgG), yang dapat digunakan untuk mengatasi berbagai infeksi akibat bakteri dan virus seperti hepatitis A, campak, gondong, rubella, dan varicella.

IgG dapat digunakan untuk memberikan imunisasi pasif untuk melawan penyakit tersebut.

Untuk Keadaan apa Human Normal Immunoglobulin dapat digunakan?

Human Normal Immunoglobulin digunakan untuk melindungi Anda dari berbagai infeksi ketika sistem kekebalan tubuh Anda sendiri tidak mencukupi. Pada keadaan tertentu, tubuh Anda memiliki kondisi dimana Anda akan kekurangan antibodi sehingga rentan terkena infeksi.

Penggunaan pengobat ini dapat diberikan pada berbagai infeksi yang dapat disebabkan baik oleh virus maupun bakteri. Indikasi lengkap mengenai penggunaan obat ini akan dijelaskan pada bagian dosis pengobatan.

Pada kondisi apa Anda tidak dapat menggunakan Human Normal Immunoglobulin?

  • Jika Anda alergi terhadap imunoglobulin manusia atau salah satu bahan lain yang terkandung di dalam obat ini.
  • Jika Anda menderita kelainan darah yang mengganggu pembekuan obat ini yang dapat enyebabkan memar parah ditempat penyuntikan

Dosis dan Sediaan Human Normal Immunoglobulin

  • Setiap ml mengandung: human normal immunoglobulin 60 mg (mengandung 95% IgG).
  • Setiap botol 5 ml mengandung 0,75 g imunoglobulin normal manusia.
  • Setiap botol 6,25 ml mengandung 1 g imunoglobulin normal manusia.
  • Setiap botol 10 ml mengandung 1,5 g imunoglobulin normal manusia.
  • Setiap botol 12,5 ml mengandung 2 g imunoglobulin normal manusia.
  • Setiap botol 25 ml mengandung 4 g imunoglobulin normal manusia.

Apa saja zat yang terdapat di dalam Human Normal Immunoglobulin yang diberikan untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang?

IgG1 ......... 64%

IgG2 ......... 29%

IgG3 ......... 6%

IgG4 ......... 1%

Konten IgA maksimum adalah 0,064 miligram / ml. Kandungan lain yang terdapat dalam obat ini adalah natrium dengan konsentrasi hingga 0,2 mmol (4,6 mg) per ml.

Bagaimana cara penggunaan obat ini?

  • Pencegahan infeksi setelah transplantasi sumsum tulang menggunakan dosis 500 mg / kg / minggu
  • Meningkatkan jumlah trombosit pada pasien dg purpura trombositopenik idiopatik 400 mg / kg / hari selama 2-5 hari berturut-turut
  • Penyakit Kawasaki 1,6-2 g / kg Dosis dibagi selama 2-5 hari
  • Sindrom Guillain-Barre 400 mg / kg / hari selama 5 hari berturut-turut, ulangi 4 minggu jika diperlukan
  • Transplantasi sumsum tulang alogenik 500 mg / kg / minggu, dimulai 7 hari sebelum transplantasi dan hingga 3 bulan Setelah transplantasi, defisiensi antibodi primer Awal: 400-800 mg / kg, kemudian 200 mg / kg 3 minggu Pemeliharaan: 200-800 mg / kg / bln
  • Untuk sindrom imunodefisiensi sekunder: 200-400 mg / kg 3-4 minggu.
  • Hepatits A 500 mg secara intramuskular (disuntik masuk ke otot).
  • Serangan campak pada pasien immunocompromised. Pencegahan: 750 mg dalam 6 hari setelah paparan.
  • Rubela pada wanita hamil 750 mg. 

Penting untuk menggunakan obat ini persis seperti yang diresepkan oleh dokter Anda. Jika Anda melewatkan satu dosis, sesegera mungkin gunakan obat yang terlewat dan lanjutkan dengan jadwal rutin Anda.

Jika hampir waktunya untuk dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan Jangan mengambil atau menggunakan dosis ganda untuk mengganti dosis yang terlewat. Jika Anda tidak yakin apa yang harus dilakukan setelah melewatkan dosis, hubungi dokter atau apoteker Anda untuk minta petunjuk lebih lanjut.

Apa efek samping yang dapat ditimbulkan oleh obat ini?

Penggunaan Human Normal Immunoglobulin dapat menyebabkan beberapa efek samping seperti pusing, mual, muntah, reaksi alergi. Nyeri dan radang di tempat injeksi. Efek samping lain juga mungkin dapat terjadi.

Diskusikan dengan dokter atau periksa label pada kemasan untuk mengetahui informasi mengenai efek samping lebih lanjut.

Obat ini adalah obat kehamilan kategori C: yang mana pada penelitian pada hewan telah terbukti menyebabkan cacat bawaan lahir, sedangkan belum ada percobaan pada manusia yang membuktikan hal tersebut. Obat ini harus diberikan hanya jika manfaatnya lebih besar daripada risikonya. Konsultasikan dengan dokter untuk mencari solusi yang terbaik.

Interaksi Obat

Jika Anda menggunakan Human Normal Immunoglobulin maka dapat mengganggu respon imun terhadap pemberian vaksin seperti vaksin campak hidup, vaksin gondong hidup, vaksin rubella hidup dan vaksin varicella hidup, oleh karena itu vaksin ini harus diberikan minimal 3 minggu sebelum atau 3 bulan setelah seseorang diberikan Human Normal Immunoglobulin.

Perhatian

Ketika obat-obatan dibuat dari darah manusia langkah-langkah tertentu perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya infeksi ditularkan kepada pasien, langkah-langkah yang dapat dilakukan meliputi:

  1. Pemilihan donor darah dan plasma dengan hati-hati untuk memastikan tidak berisiko membawa infeksi
  2. Pengujian setiap plasma darah untuk memeriksa tanda-tanda virus / infeksi,
  3. Melakukan langkah-langkah dalam pemrosesan darah atau plasma yang dapat menonaktifkan atau menghapus Virus yang terkandung di dalamnya.
  4. Meskipun ketiga langkah di atas telah dilakukan, Kemungkinan menularkan infeksi tidak sepenuhnya dapat dihilangkan. Oleh karena itu, lakukan pengobatan ini dibawah pengawasan ahli medis profesional agar tingkat terjadinya hal yang tidak diinginkan menjadi lebih rendah.

12 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Kudasheva, E.Yu & Leshina, S.A. & Arefeva, I.L. & Nechaev, A.V. & Borisevich, I.V. & Lebedinskaya, E.V. & Kormshchikova, E.S.. (2017). Immunological safety of human normal immunoglobulin preparations for intravenous administration. Immunologiya. 38. 307-313. 10.18821/0206-4952-2017-38-6-307-313.. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/324691170_Immunological_safety_of_human_normal_immunoglobulin_preparations_for_intravenous_administration)
Potapnev, Michael & Karpenko, Fiodar. (2018). Human normal immunoglobulin for intravenous administration: indications, effectiveness and safety of clinical application.. Immunopathology, Allergology, Infectology. 6-20. 10.14427/jipai.2018.4.6.. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/334358279_Human_normal_immunoglobulin_for_intravenous_administration_indications_effectiveness_and_safety_of_clinical_application)
Zbarcea, Cristina & Seremet, Oana & NegreČ™, Simona. (2018). Therapy with human normal immunoglobulins. Farmacist.ro. 1. 56-62. 10.26416/FARM.180.1.2018.1568.. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/325364839_Therapy_with_human_normal_immunoglobulins)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app