Ositin adalah suplemen makanan yang digunakan untuk meringankan osteoarthritis, rematik, dan gangguan pada persendian. Suplemen ini mengandung glucosamine, chondroitin sulfate, dan methylsulfonylmethane, disertai ekstrak dari beberapa tumbuhan berkhasiat obat.
Berikut ini adalah informasi lengkap Ositin yang disertai tautan merk-merk obat lain dengan nama generik yang sama.
pabrik
Gracia Pharmindo
golongan
Bisa didapatkan tanpa resep dokter.
kemasan
Ositin dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :
- Dos 5 x 4 film coated tablet
kandungan
Tiap tablet Ositin mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :
- Glucosamine sulfate KCl 400 mg
- Chondroitin sulphate 250 mg
- Methylsulfonylmethane 75 mg
- Turmeric/kunyit 60 mg
- Boswellia serrata extr 50 mg
- white willow bark 37.5 mg
Sekilas tentang zat aktif (nama generik)
Glucosamine
Glucosamine adalah suplemen makanan yang digunakan untuk meringankan osteoarthritis, rematik, dan gangguan pada persendian. Suplemen ini adalah senyawa monosakarida yang diproduksi dengan cara menghidrolisis cangkang kerang, tulang hewan, sumsum tulang, dan jamur. Selain itu bisa juga didapatkan melalui fermentasi biji-bijian seperti jagung atau gandum. Glucosamine bekerja dengan cara merangsang produksi proteoglikan dan meningkatkan serapan sulfat oleh tulang rawan artikular.
Chondroitin sulfate
Chondroitin sulfate adalah senyawa sulfat glikosaminoglikan (GAG) yang terdiri dari rantai bolak gula (N-acetylgalactosamine dan asam glukuronat). Secara alami, Chondroitin sulfate merupakan komponen struktural penting dari tulang rawan dan berpengaruh terhadap ketahanan tulang terhadap tekanan. Chondroitin sulfate yang digunakan sebagai suplemen makanan biasanya ditujukan untuk pengobatan osteoarthritis. Suplemen ini umumnya dijual bersama-sama dengan glucosamine.
Methylsulfonylmethane
Methylsulfonylmethane (MSM) merupakan senyawa organosulfur dengan rumus (CH3)2SO2. Senyawa ini terdapat secara alami pada beberapa tanaman primitif, dan ditemukan khas pada sel melanoma manusia. Senyawa ini sering ditambahkan ke suplemen makanan atau diet pengganti makanan.
Kunyit
Kunyit (Curcuma domestica/Curcuma longa) adalah tanaman rempah kelompok jahe-jahean (Zingiberaceae). Tanaman ini asli berasal dari kawasan Asia tenggara termasuk Indonesia. Kunyit memiliki banyak kegunaan, dari bumbu masakan sampai obat-obatan. Kunyit mengandung kurkumin dan minyak atsiri yang diketahui ampuh untuk pengobatan hepatitis, sebagai antioksidan, mengobati gangguan pencernaan, sebagai anti mikroba, anti kolesterol, mengurangi nyeri akibat rheumatoid arthritis (rematik), tifus, disentri, keputihan, haid tidak lancar, perut mulas saat haid, dan memperlancar ASI. Saat ini kunyit juga dikembangkan untuk menangani tumor, seperti menghambat perkembangan sel tumor payudara atau menghambat ploriferasi sel tumor pada usus besar.
Boswellia serrata
Boswellia serrata/kemenyan India adalah tanaman asli daerah India dan wilayah Punjab yang membentang ke Pakistan. Dalam pengobatan Ayurvedic kemenyan India telah digunakan selama ratusan tahun untuk pengobatan nyeri yang terkait arthritis. Ekstrak Boswellia serrata berkhasiat untuk mengobati beberapa penyakit inflamasi kronis termasuk rheumatoid arthritis, asma bronkial, osteoarthritis, ulcerative colitis dan penyakit Crohn. Beberapa penelitian menunjukkan Boswellia serrata mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan sebagai alternatif yang menjanjikan untuk NSAID.
Ekstrak white willow bark
Ekstrak white willow bark (Salix alba) telah digunakan pada peradaban kuno untuk mengobati nyeri, peradangan, dan nyeri otot. Efek ini dikarenakan kulit pohon willow mengandung zat yaitu, salisilat. Dalam penelitian ekstrak pohon ini, memiliki khasiat moderat dalam mengobati nyeri punggung bawah tapi sangat sedikit khasiat untuk mengobati kondisi rematik.
Indikasi
Ositin digunakan sebagai obat alternatif untuk meringankan osteoarthritis, rematik, dan gangguan pada persendian seperti nyeri sendi, bengkak, dan kekakuan yang disebabkan oleh arthritis.
Kontraindikasi
- Belum ada data yang terdokumentasi.
- Karena glucosamine biasanya berasal dari cangkang kerang sementara reaksi alergi biasanya disebabkan oleh dagingnya, suplemen ini mungkin aman digunakan oleh orang-orang dengan riwayat alergi kerang. Namun biasanya produsen tetap memberikan peringatan bahwa orang-orang yang alergi terhadap kerang harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini. Dokter mungkin akan menyarankan produk non-kerang jika suplemen yang mengandung glucosamine memang benar-benar dibutuhkan.
- Pasien yang alergi/hipersensitif terhadap aspirin tidak boleh menggunakan produk yang mengandung ekstrak pohon willow.
Efek samping Ositin
Berikut adalah beberapa efek samping Ositin :
- Efek samping suplemen ini biasanya ringan meliputi gatal-gatal dan ketidaknyamanan lambung (misalnya, diare, mulas, mual, dan muntah).
- Efek samping lainnya berupa hati seperti terbakar, dispepsia, konstipasi, sakit perut, jantung berdebar, mengantuk, dan sakit kepala.
- Ada laporan bahwa pasien yang memiliki penyakit hati kronis kondisinya memburuk setelah menggunakan suplemen yang mengandung glucosamine. Namun efek samping ini sangat jarang terjadi.
- Sebuah studi awal menemukan bahwa pada penggunaan dosis yang besar (di luar dosis yang dianjurkan), obat yang mengandung glucosamine dapat merusak sel-sel pankreas. Hal ini mungkin meningkatkan risiko penyakit diabetes melitus.
- Efek samping yang disebabkan oleh produk yang mengandung ekstrak pohon willow diantaranya : ketidaknyamanan saluran pencernaan seperti mual dan sakit perut, serta pusing dan ruam.
Perhatian
Hal-hal yang perlu diperhatikan pasien selama menggunakan obat Ositin adalah sebagai berikut :
- Orang-orang yang alergi kerang harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini. Pemakaian harus dihentikan jika muncul ruam kulit atau tanda lain yang menunjukkan reaksi alergi.
- Suplemen ini menyebabkan kantuk, jangan mengemudi atau menyalakan mesin saat menggunakan obat ini.
- Hati-hati menggunakan Ositin untuk pasien yang memiliki penyakit hati kronis.
- Hati-hati menggunakan obat ini kepada pasien diabetes yang kurang terkontrol.
- Data keamanan penggunaan suplemen ini oleh ibu menyusui belum tersedia. Sebaiknya dihindari.
- Penggunaan produk yang mengandung ekstrak pohon willow harus dilakukan secara hati-hati jika anda menderita asma, gangguan pembekuan darah, menjalani pengobatan antagonis vitamin K, menderita diabetes, asam urat, gangguan ginjal atau hati, penyakit ulkus peptikum, dan di setiap kondisi medis lain di mana dikontraindikasikan untuk menggunakan aspirin.
Penggunaan Ositin untuk ibu ibu hamil
Karena kurangnya studi klinis, penggunaan Ositin untuk ibu hamil sebaiknya tidak dilakukan.
interaksi obat
Berikut adalah interaksi Ositin dengan obat-obat lain :
- Penggunaan Ositin bersamaan dengan warfarin bisa meningkatkan international normalized ratio (INR).
- Secara umum, interaksi obat yang terkait dengan salisilat mungkin berlaku untuk produk yang mengandung ekstrak willow. Oleh karena itu, hindari penggunaan produk ini bersamaan dengan alkohol, barbiturat, obat penenang, dan produk lain yang mengandung salisilat karena efek iritan dan reaksi yang merugikan pada saluran pencernaan dan pembekuan darah.
- Ekstrak willow juga dapat berinteraksi dengan antikoagulan oral (misalnya, warfarin), obat kejang (misalnya, phenytoin, asam valproate), dan obat lain (misalnya, metotreksat).
Dosis Ositin
Ositin diberikan dengan dosis sebagai berikut :
- Dewasa : 2 tablet/hari.
Terkait
- Merk-merk obat dengan kandungan zat aktif glucosamine
Dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko yang mungkin dialami pasien. Oleh karena itu, penggunaan obat Ositin harus sesuai dengan yang dianjurkan.