Pistachio yang merupakan anggota keluarga jambu mete, adalah pohon kecil yang berasal dari Asia Tengah dan Timur Tengah. Pohon tersebut menghasilkan biji yang banyak dikonsumsi sebagai makanan.
Bukan hanya rasanya yang enak, kacang pistachio juga sangat sehat bagi kesehatan tubuh.
Secara teknis buah, biji yang dapat dimakan dari pohon Pistacia vera ini mengandung lemak sehat dan merupakan sumber protein, serat, dan antioksidan yang baik.
Kacang tersebut juga mengandung beberapa nutrisi penting dan memiliki manfaat untuk menurunkan berat badan, serta kesehatan jantung dan usus.
Yang menariknya, orang-orang telah mengkonsumsi kacang pistachio sejak 7.000 SM. Saat ini, kacang pistachio sangat populer di berbagai macam hidangan, termasuk es krim dan makanan penutup.
Berikut artikel dibawah ini akan menjelaskan lebih lanjut mengenai kacang pistachio. Selamat membaca.
Mengenai Pistachio
Golongan
Herbal
Kemasan
Kacang-kacangan
Kandungan
Pistachio merupakan kacang yang sangat bergizi, dengan satu ons (28 gram) porsi sekitar 49 pistachio yang mengandung beberapa kandungan sebagai berikut:
- Kalori: 156
- Karbohidrat: 8 gram
- Serat: 3 gram
- Protein: 6 gram
- Lemak: 12 gram (90% adalah lemak sehat)
- Kalium: 8%
- Fosfor: 14%
- Vitamin B6: 24%
- Thiamin: 16%
- Tembaga: 18%
- Mangan: 17%
Manfaat Pistachio
- Pistachio adalah kacang yang paling kaya antioksidan. Kacang tersebut kaya akan kandungan lutein dan zeaxanthin, keduanya kandungan tersebut dapat meningkatkan kesehatan mata.
- Pistachio memiliki lebih sedikit kalori dan lebih banyak protein daripada kebanyakan kacang-kacang lainnya. Kandungan asam amino esensial kacang pistachio juga lebih tinggi daripada kacang lainnya.
- Mengonsumsi kacang pistachio dapat membantu menurunkan berat badan.
- Studi telah menunjukkan bahwa makan pistachio dapat membantu menurunkan kolesterol darah. Pistachio juga dapat menurunkan tekanan darah lebih dari kacang-kacang lainnya.
- Kacang pistachio dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan kesehatan pembuluh darah. Hal tersebut karena pistachio kaya akan L-arginin, yang, ketika dikonversi menjadi oksida nitrat, kandungan tersebut dapat membantu melebarkan pembuluh darah.
- Pistachio memiliki indeks glikemik rendah, yang dapat mengatur menurunkan kadar gula darah.
- Selain menjadi camilan yang enak, pistachio dapat digunakan saat memanggang dan memasak, dan menambahkan warna hijau atau ungu ke berbagai hidangan.
Dosis Pistachio
Dosis pistachio yang tepat tergantung pada beberapa faktor seperti usia, faktor kesehatan, dan beberapa kondisi lainnya. Pada saat ini tidak ada informasi ilmiah yang cukup untuk menentukan kisaran dosis penggunaan pistachio yang tepat.
Efek samping Pistachio
Meskipun kacang pistachio relatif menyehatkan, makan terlalu banyak pistachio juga dapat memiliki efek samping sebagai berikut:
- Menaikkan berat badan. Kandungan protein dan serat yang tinggi membuat kacang pistachio menjadi camilan yang memuaskan dan nyaman bagi banyak orang. Namun, jika Anda berlebihan saat makan pistachio, maka hal tersebut dapat menambah berat badan Anda.
- Meningkatkan tekanan darah. Mengonsumsi 1/2 cangkir hingga 1 cangkir kacang pistachio asin dapat meningkatkan asupan natrium dari 263 hingga 526 mg, dan sebagai efek sampingnya dapat meningkatkan tekanan darah Anda .
- Masalah saluran pencernaan. Kacang pistachio dapat memiliki efek samping pada saluran pencernaan pada beberapa orang yang bereaksi terhadap senyawa yang disebut fructans. Fructans tidak berbahaya, tetapi dapat mengganggu sistem pencernaan, menyebabkan, diare, sembelit, perut kembung dan sakit perut.
- Pistachio juga dikategorikan sebagai kacang-kacangan dan mengandung asam anakardat yang merupakan senyawa kimia penyebab alergi. Dengan demikian, kemungkinan reaksi alergi tidak dapat dikesampingkan terutama jika Anda alergi terhadap beberapa jenis kacang lainnya.
Interaksi Pistachio dengan obat lain
Sampai saat ini masih tidak ada informasi data yang cukup mengenai interaksi pistachio dengan penggunaan obat-obatan lain.
Perhatian
Mengkonsumsi pistachio masih dianggap aman jika dimakan dalam jumlah yang cukup selama kehamilan dan menyusui. Makan terlalu banyak pistachio selama kehamilan dapat mengakibatkan efek samping tertentu pada beberapa wanita.
Hal inilah sebabnya mengapa harus dikonsumsi sesuai dengan jumlah yang disarankan.
Pada wanita hamil, terlalu banyak mengkonsumsi pistachio juga dapat menyebabkan relaksasi otot yang dapat menyebabkan kelahiran bayi prematur.
Sebelum Anda mengkonsumsi pistachio ada baiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu ke dokter atau profesional kesehatan lainnya mengenai manfaat dan efek samping penggunaan dari kacang tersebut. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya komplikasi dari penggunaannya.
Konsumsilah dalam jumlah yang cukup dan disarankan.