Reflexor tablet adalah suplemen makanan yang digunakan untuk meringankan osteoarthritis, rematik, dan gangguan pada persendian. Suplemen ini mengandung glucosamine.Berikut ini adalah informasi lengkap Reflexor tablet yang disertai tautan merk-merk obat lain dengan nama generik yang sama.
pabrik
Combiphar
golongan
Bisa didapatkan tanpa resep dokter.
kemasan
Reflexor tablet dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :
- Dos 60 tablet
kandungan
Reflexor tablet mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :
- Glucosamine 1000 mg/tablet
Sekilas tentang zat aktif (nama generik)
Glucosamine adalah suplemen makanan yang digunakan untuk meringankan osteoarthritis, rematik, dan gangguan pada persendian. Suplemen ini adalah senyawa monosakarida yang diproduksi dengan cara menghidrolisis cangkang kerang, tulang hewan, sumsum tulang, dan jamur. Selain itu bisa juga didapatkan melalui fermentasi biji-bijian seperti jagung atau gandum. Glucosamine bekerja dengan cara merangsang produksi proteoglikan dan meningkatkan serapan sulfat oleh tulang rawan artikular.
Indikasi
Reflexor tablet digunakan sebagai obat alternatif untuk meringankan osteoarthritis, rematik, dan gangguan pada persendian seperti nyeri sendi, bengkak, dan kekakuan yang disebabkan oleh arthritis.
Kontraindikasi
- Belum ada data yang terdokumentasi.
- Karena glucosamine biasanya berasal dari cangkang kerang sementara reaksi alergi biasanya disebabkan oleh dagingnya, suplemen ini mungkin aman digunakan oleh orang-orang dengan riwayat alergi kerang. Namun biasanya produsen tetap memberikan peringatan bahwa orang-orang yang alergi terhadap kerang harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini. Dokter mungkin akan menyarankan produk non-kerang jika suplemen yang mengandung glucosamine memang benar-benar dibutuhkan.
Efek samping Reflexor
Berikut adalah beberapa efek samping Reflexor tablet :
- Efek samping suplemen ini biasanya ringan meliputi gatal-gatal dan ketidaknyamanan lambung (misalnya, diare, mulas, mual, dan muntah).
- Efek samping lainnya berupa hati seperti terbakar, dispepsia, konstipasi, sakit perut, jantung berdebar, mengantuk, dan sakit kepala.
- Ada laporan bahwa pasien yang memiliki penyakit hati kronis kondisinya memburuk setelah menggunakan suplemen yang mengandung glucosamine. Namun efek samping ini sangat jarang terjadi.
- Sebuah studi awal menemukan bahwa pada penggunaan dosis yang besar (di luar dosis yang dianjurkan), obat yang mengandung glucosamine dapat merusak sel-sel pankreas. Hal ini mungkin meningkatkan risiko penyakit diabetes melitus.
Perhatian
Hal-hal yang perlu diperhatikan pasien selama menggunakan obat Reflexor adalah sebagai berikut :
- Orang-orang yang alergi kerang harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini. Pemakaian harus dihentikan jika muncul ruam kulit atau tanda lain yang menunjukkan reaksi alergi.
- Suplemen ini menyebabkan kantuk, jangan mengemudi atau menyalakan mesin saat menggunakan obat ini.
- Hati-hati menggunakan obat ini untuk pasien yang memiliki penyakit hati kronis.
- Hati-hati menggunakan obat ini kepada pasien diabetes yang kurang terkontrol.
- Data keamanan penggunaan suplemen ini oleh ibu menyusui belum tersedia. Sebaiknya dihindari.
Penggunaan Reflexor untuk ibu hamil
Karena kurangnya studi klinis, penggunaan oleh ibu hamil sebaiknya tidak dilakukan.
interaksi obat
Berikut adalah interaksi dengan obat-obat lain :
- Penggunaan bersamaan dengan warfarin bisa meningkatkan international normalized ratio (INR).
Dosis Reflexor tablet
Reflexor tablet diberikan dengan dosis sebagai berikut :
- Pasien dengan berat badan > 55 kg : 3 x sehari 1 tablet.
- Pasien dengan berat badan < 55 kg : 2 x sehari 1 tablet.
- Obat digunakan setelah makan.
Terkait
- merk-merk obat dengan kandungan zat aktif glucosamine
Dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko yang mungkin dialami pasien. Oleh karena itu, penggunaan obat Reflexor tablet harus sesuai dengan yang dianjurkan.