Sassafras adalah tanaman yang umumnya berasal dari Amerika Utara dan Asia Timur, di mana kulit akarnya dapat digunakan sebagai obat untuk mengobati gangguan saluran kemih, pembengkakan pada hidung dan tenggorokan, sifilis, bronkhitis, tekanan darah tinggi, asam urat, radang sendi, masalah kulit, serta kanker. Sassafras juga digunakan sebagai tonik dan pembersih darah.
Selain itu, penggunaan Sassafras juga dapat digunakan langsung pada kulit untuk mengobati masalah kulit, sakit sendi (rematik), mata bengkak, keseleo, ataupun gigitan serangga. Minyak Sassafras yang dioleskan pada kulit juga dapat membunuh kuman dan kutu rambut.
Sassafras juga sempat dijadikan sebagai teh dan menjadi minuman yang cukup disukai karena memiliki rasa dan aroma yang berbeda. Tetapi karena memiliki kandungan safrol yang dianggap beracun maka Sassafras tidak dijual dalam bentuk teh dan Sassafras juga dianggap lebih banyak memiliki efek berbahaya dibandingkan manfaatnya.
Mengenai Sassafras
Golongan
Ramuan herbal
Kemasan
Bubuk kering
Kandungan
Safrol, sassarandainol
Manfaat Sassafras
Mengurangi peradangan
Kegunaan Sassafras dianggap dapat membantu mengurangi peradangan karena memiliki efek anti inflamasi dan kandungan senyawa sassarandainol yang memblokir aktivitas enzim dalam memicu peradangan.
Bertindak sebagai diuretik
Sassafras juga dapat bertindak sebagai diuretik yang dapat meningkatkan produksi urin dan membantu mengeluarkan air dan garam dari dalam tubuh untuk menghindari kembung. Selain itu, Sassafras dapat mengobati masalah tekanan darah tinggi dan retensi cairan terutama bagi penderita ginjal kronis.
Menghindari infeksi parasit
Kandungan dalam Sassafras dapat mengobati gigitan lalat pasir yang dapat menyebabkan leishmaniasis penyebab infeksi parasit yang umumnya terjadi di daerah tropis, subtropics dan daerah tertentu di Eropa Selatan.
Dosis Sassafras
Walau hingga saat ini belum ada dosis penggunaan Sassafras secara tepat tetapi dosis penggunaan Sassafras harus dibatasi. Mengonsumsi 5 ml minyak Sassafras dapat menyebabkan kematian.
Dosis penggunaan Sassafras akan bergantung pada beberapa faktor seperti usia pengguna, riwayat kesehatan, serta beberapa kondisi lainnya. Tetapi perlu diingat bahwa produk alami tidak selalu aman dan penyesuaian dosis penting dilakukan. Ikuti petunjuk pada label kemasan dan konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi Sassafras.
Efek samping Sassafras
Kandungan safrol yang terdapat dalam kulit akar dan minyak Sassafras dapat membuat Sassafras tidak aman untuk dikonsumsi karena dapat menyebabkan kanker dan kerusakan hati.
Efek samping lain dari Sassafras dapat menyebabkan keluarnya keringat dan hot flashes. Bahkan mengonsumsi dalam jumlah banyak dapat menyebabkan muntah, tekanan darah tinggi, halusinasi, dan timbulnya ruam pada kulit, serta efek samping yang lebih serius.
Interaksi Sassafras
Sassafras dapat berinteraksi dengan obat penenang (depresan SSP)
Obat penenang umumnya dapat menyebabkan kantuk, begitupun penggunaan Sassafras. Jika Sassafras digunakan bersamaan dengan obat penenang maka dapat menyebabkan kantuk berlebihan. Beberapa obat penenang (depresan SSP) di antaranya clonazepam (Klonopin), lorazepam (Ativan), phenobarbital (Donnatal), dan zolpidem (Ambien).
Perhatian
- Sassafras dilarang digunakan oleh ibu hamil dan menyusui karena minyak Sassafras dapat menyebabkan keguguran
- Penderita penyakit saluran kemih tidak diperbolehkan menggunakan Sassafras karena dapat memperburuk kondisi
- Sassafras tidak aman digunakan untuk anak-anak karena beberapa tetes minyak Sassafras dapat menyebabkan kematian
- Hentikan penggunaan Sassafras setidaknya 2 minggu sebelum operasi atau pembedahan karena Sassafras dapat memperlambat sistem saraf pusat yang menyebabkan kantuk