Menentukan seseorang mengalami phobia atau hanya mengalami ketakutan biasa pastinya harus menjalani pemeriksaan dulu kepada psikolog. Jika sudah menjalankan pemeriksaan maka baru bisa terlihat, apakah benar orang tersebut mengalami phobia atau hanya merasa ketakutan biasa saja.
Pada umumnya phobia juga bisa dihilangkan jika orang yang menderita phobia melakukan tratmen dan konsultasi dengan psikolog.
Lawan pikiran negatif
Ketika anda menderita phobia maka tentu saja anda akan lebih memiliki sifat melebih – lebihkan, terutama melebihkan apabila berhadapan dengan suatu hal yang anda takuti.
Namun tahukah anda pada waktu yang sama, anda juga akan meremehkan keadaan dimana anda mampu menghadapi rasa takut anda tersebut. Dengan demikian maka cara yang bisa anda lakukan ialah dengan melawan semua pikiran negatif anda selama ini.
Segala macam pikiran negatif akan terus menggerayangi anda. Apakah anda akan celaka karena objek atau sesuatu yang anda takuti? Apakah hal – hal yang selama ini anda takuti memang benar terjadi? Ada banyak pertanyaan yang akan terus memenuhi pikiran anda.
Jika jawaban dari pertanyaan anda tersebut belum tentu, maka anda harus melawannya dengan pikiran positif. Supaya bisa membantu mengurangi rasa takut anda.
Hadapi phobia perlahan
Hal yang wajar memang menhindari hal – hal yang ditakuti. Tapi jika mengatasi phobia maka anda juga harus belajar untuk menghadapi. Salah satu cara untuk menghadapi phobia ialah dengan cara desensitisasi atau teknik paparan.
Sama halnya dengan sebutannya, teknik ini akan membuat anda dipertemukan pada pemicu anda mengalami phobia dengan sengaja.
Apabila ada ditemukan lagi pada pemicu yang sama secara terus menerus, maka tubuh anda juga pasti akan merespon dengan cara melepas hormon stres penyebab gejala phobia pada anda.
Tentu saja selama proses ini anda akan sedikit demi sedikit belajar bagaimana cara untuk keluar dari rasa cemas dan takut sebab phobia yang anda punya.
Untuk mengatasi phobia anda bisa dengan cara membuat daftar situasi atau objek yang membuat anda phobia. Anda bisa memulai dengan melakukan teknik paparan yang bisa anda tangani sendiri.
Apabila anda melakukan berulang, maka hal itu juga bisa menyadarkan anda bahwa yang anda takuti tidak terjadi. Dengan demikian maka tentu saja akan membuat anda lebih percaya diri.
Gunakan teknik relaksasi
Mengatasi phobia memang tidak mudah. Bahkan dengan sengaja mempertemukan diri dengan situasi atau dengan objek yang bisa memicu phobia anda kadang kala dapat membuat jantung berdebar berlebihan dan nafas yang memburu.
Apabila anda sudah merasa sangat terbebani ketika anda menghadapi phobia, maka anda harus segera mundur dan bisa menggunakan teknik relaksasi agar bisa membuat diri anda lebih tenang.
Apabila anda belajar untuk menenangkan diri, maka anda juga bisa percaya diri terhadap kemampuan yang anda miliki dalam mengatur rasa cemas anda dan juga rasa takut anda. J
ika anda menggunakan teknik relaksasi, anda bisa mulai dengan berdiri atau duduk nyaman dan punggung yang lurus. Anda bisa meletakkan satu tangan diperut dan tangan lainnya didada, kemudian tarik nafas perlahan lewat hidung.
Tahan nafas anda hingga hitungan tujuh dan buang nafas melalui mulut dihitungan delapan. Anda dorong nafas keluar sebanyak – banyaknya ketika menghela nafas. Anda bisa mengulangi kegiatan ini hingga anda benar – benar merasa rileks.
Anda bisa melakukan teknik pernafasan ini dua kali sehari dalam waktu 2 menit. Jika anda sudah nyaman menggunakan teknik ini, maka anda bisa mulai memakai untuk mengatasi phobia.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.